Beberapa Penyebab Sensor Sidik Jari / Fingerprint Cepat Rusak

Hai guys,
.
.
.
.
Pada saat ini banyak sekali teknogi baru dan canggih yang digunakan pada smartphone. Salah satunya adalah Fingerprint.Fingerprint sangat berguna untuk menjaga keamanan dan privasi, dengan adanya fitur ini tentu memudahkan pengguna untuk login pada smartphone tanpa harus memasukan pin, password, dan pola. Tetapi secanggih apapun teknologi pasti bisa rusak jika kita tidak menjaganya dengan baik. Kali ini saya akan memberitahu penyebab rusaknya fingerprint, langsung saja:

1. Menggoreskan beda lain ke sensor sidik jari atau fingerprint
Ini penyebab pertama rusaknya fitur sidik jari atau fingerprint. Seperti menaruh smartphone bersamaan dengan kunci, logam, dan lain-lain dalam katung celana.  Walauapun disengaja ataupun tidak benda itu bisa menyebabkan goresan terhadap sensor tersebut. Ada baiknya kita menaruh smartphone di dompet, kantong jaket tanpa dicampur dengan benda lainnya yang bisa menyebabkan goresan.

2. Men-Scan jari tangan dalam keadaan basah
Ini penyebab kedua rusaknya fitur sidik jari atau fingerprint. Ketika sudah mencuci tangan Pastikan lagi terlebih dahulu bahwa jari tangan kalian benar-benar kering sebelum melakukan scan.

Meskipun smartphone kalian tahan air  jangan pernah menggunakan sensor ini dalam keadaan basah.

3. Terlalu banyak mendaftarkan sidik jari
Meskipun fitur sidik jari mampu menampung banyak sidik jari namun jika itu berlebihan atau terlalu banyak bisa menyebabkan fitur tersebut cepat rusak. Daftarkan sidik jari sewajarnya saja jangan terlalu berlebihan tidak harus ke sepeluh sidik jari di daftarkan cukup dengan dua atau tiga sidik jari saja.

4. Memindai bagian tubuh lainnya selain jari
Sensor ini memungkin kita untuk memindai bagian tubuh lainnya selain dari sidik jari, selama bagian tubuh tersebut dilapisi oleh kulit. Tapi meskipun bisa, sesuai dengan namanya fitur sidik jari atau fingerprint hanya bisa dilakukan dengan jari saja, saat dialihkan fungsi bisa menyebabkan kerusakan pada sensor tersebut.

5. Menggunakan sidik jari ketika hujan
Tidak jauh berbeda dari men-scan sidik jari dalam keadaan basah. Pasalnya jika menggunakan sidik jari dalam guyuran rintik hujan bisa menyebabkan error saat membaca sidik jari karena banyaknya tetesan air inilah memicu fitur cepat rusak. Sebaiknya ketika hujan jangan gunakan smartphone Anda atau masukkan kedalam kantong plastik agar terhidar dari masuknya air fitur sensor ini atau bisa menjalar ke bagian sistem yang bisa memperparah keadaan smartphone kalian

 6. Men-scan jari dalam keadaan kotor
Nah ini penyebab terakhir pemicu cepatnya rusak fitur tersebut. Ada baiknya jika tangan dalam keadaan kotor jangan melakukan scan sidik jari atau fingerprint sebaiknya bersihkan terlebih dahulu untuk mencegah kotoran menempel dan masuk kedalam tombol sidik jari. ini bisa membuat fitur tersebut tidak berfungsi normal dikarenakan kotoran yang menumpuk.

#revaldi_083